Cari

Klik huruf yang tersedia untuk mengetahui daftar glossary

Pattern 1

Fee Tiers

Apa Itu Fee Tiers dalam Dunia Kripto?

Sahabat Floq, ketika kamu mulai aktif bertransaksi di bursa kripto, baik centralized exchange (CEX) maupun decentralized exchange (DEX), kamu akan segera menyadari satu hal penting: setiap transaksi dikenakan biaya. Nah, sistem yang mengatur seberapa besar biaya yang kamu bayar ini disebut sebagai fee tiers.

Secara sederhana, fee tiers adalah struktur biaya bertingkat yang diterapkan oleh platform perdagangan aset kripto. Sistem ini menentukan besaran biaya (fee) yang harus dibayar berdasarkan tingkat aktivitas atau volume perdagangan kamu dalam periode tertentu. Makin tinggi volume trading kamu, makin rendah biaya yang dikenakan.

Kenapa Fee Tiers Penting Dikenal Trader?

Untuk Sahabat Floq yang baru masuk ke dunia trading kripto, memahami fee tiers sangat penting karena biaya transaksi bisa memengaruhi hasil akhir dari strategi trading kamu. Bayangkan jika kamu melakukan ratusan transaksi dalam sebulan, setiap selisih 0,05% saja akan berdampak besar pada profit atau kerugian yang kamu alami.

Fee tiers menjadi salah satu strategi bursa untuk mendorong aktivitas perdagangan yang lebih tinggi sekaligus memberikan insentif kepada pengguna aktif. Sistem ini juga membantu menciptakan ekosistem yang lebih efisien dan kompetitif di antara para trader.

Bagaimana Fee Tiers Bekerja?

Struktur fee tiers biasanya ditentukan oleh total volume perdagangan kamu dalam jangka waktu tertentu, misalnya 30 hari terakhir. Semakin besar volume yang kamu hasilkan, semakin rendah biaya yang kamu bayarkan per transaksi.

Sebagai contoh:

  • Volume di bawah $10.000: fee 0,10%
  • Volume $10.001 - $50.000: fee 0,08%
  • Volume di atas $50.000: fee 0,05% 

Setiap bursa bisa memiliki struktur tier yang berbeda, baik dalam jumlah level maupun persentase biayanya.

Maker vs Taker Fee

Fee tiers juga sering dibedakan antara maker fee dan taker fee.

  • Maker adalah pengguna yang menempatkan order di order book dan menciptakan likuiditas.
  • Taker adalah pengguna yang langsung mengeksekusi order yang sudah ada di order book. 

Biasanya, maker fee lebih rendah dibandingkan taker fee karena bursa menghargai kontribusi terhadap likuiditas pasar.

Fee Tiers di Bursa Terpusat vs Terdesentralisasi

1. Bursa Terpusat (CEX)

Di bursa terpusat seperti Binance atau Coinbase, fee tiers sangat umum digunakan. Sistem ini sudah otomatis menghitung volume trading kamu dan menyesuaikan tingkat biaya secara periodik. Beberapa bursa bahkan menambahkan insentif tambahan seperti potongan fee jika kamu membayar dengan token native mereka.

2. Bursa Terdesentralisasi (DEX)

Pada DEX, konsep fee tiers tidak selalu diterapkan karena transaksi dilakukan langsung antar pengguna melalui smart contract. Namun, beberapa protokol DeFi modern mulai mengadopsi pendekatan mirip tier untuk memberikan insentif bagi pengguna aktif, misalnya melalui staking atau governance participation.

Manfaat Fee Tiers bagi Trader

Sahabat Floq, struktur fee tiers tidak hanya menguntungkan bursa, tapi juga bisa dimaksimalkan oleh kamu sebagai trader:

1. Menghemat Biaya Transaksi

Bagi trader aktif, potongan biaya sekecil apa pun bisa berarti perbedaan besar pada margin keuntungan, terutama dalam strategi seperti scalping atau day trading.

2. Mendorong Aktivitas Perdagangan

Fee tiers memotivasi trader untuk lebih aktif berdagang demi mencapai level tier berikutnya, yang berarti biaya yang lebih murah di kemudian hari.

3. Insentif Loyalitas

Struktur ini juga berfungsi sebagai bentuk loyalitas. Semakin sering dan besar kamu berdagang di platform yang sama, semakin banyak keuntungan berupa pengurangan biaya yang kamu nikmati.

Risiko dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Meski terlihat menguntungkan, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat bermain dengan fee tiers:

  • Volume Tidak Menjamin Untung: Jangan terlalu agresif mengejar volume hanya demi menurunkan fee, karena bisa jadi strategi kamu tidak efisien secara profit.
  • Struktur Bisa Berubah: Beberapa bursa dapat mengubah struktur tier kapan saja sesuai kebijakan internal. 

Tidak Semua Platform Transparan: Selalu pastikan kamu membaca dengan teliti syarat dan ketentuan biaya agar tidak terkejut dengan fee tersembunyi. 

Strategi Memanfaatkan Fee Tiers Secara Maksimal

Untuk kamu yang ingin benar-benar mengoptimalkan keuntungan dari struktur fee tiers, berikut beberapa strategi yang bisa kamu terapkan:

1. Fokus pada Platform yang Konsisten

Pilih bursa yang memiliki struktur fee tiers transparan dan stabil. Konsistensi ini akan memudahkan kamu merencanakan volume perdagangan bulanan.

2. Manfaatkan Token Native untuk Diskon Tambahan

Beberapa platform memberikan diskon fee jika kamu menggunakan token mereka sebagai alat bayar fee. Ini bisa digabung dengan level tier kamu untuk mendapatkan efisiensi biaya maksimal.

3. Evaluasi Kinerja Trading vs Biaya

Selalu hitung apakah usaha untuk meningkatkan volume agar mencapai tier lebih tinggi sepadan dengan biaya dan risiko yang kamu ambil. Jangan sampai biaya turun, tapi profit juga ikut hilang.

Fee Tiers Bukan Sekadar Angka, Tapi Alat Strategi

Sahabat Floq, fee tiers adalah bagian penting dari ekosistem perdagangan aset kripto yang sering diabaikan oleh pemula. Padahal, memahami struktur biaya ini bisa membuat perbedaan besar dalam jangka panjang, terutama bagi kamu yang ingin menjadikan trading sebagai kegiatan serius.

Dengan mengenali cara kerja fee tiers, kamu bisa menyusun strategi yang lebih efisien, menghemat biaya, dan memaksimalkan keuntungan. Jadi, sebelum kamu klik tombol “Buy” atau “Sell” berikutnya, pastikan kamu tahu level fee kamu, ya!

Bagikan melalui:

Pattern 1Pattern 1Pattern 1Pattern 1Pattern 1
Blur 2

Belajar, Investasi, dan Tumbuh Bersama Kami

Jadilah bagian dari FLOQ. Mulai perjalanan investasimu dengan platform terpercaya dari hari pertama.

Google PlayApp Store
Blur 2Blur 2Device